SEKRETARIAT DEWAN

KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

Setelah Buka Sidang Catur Wulan III DPRD Langsung Hearing Dengan Ferizal Ridwan

Admin
Jumat, 25 Agustus 2017
1,684 Dibaca
...

Lima Puluh Kota - DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota kembali meggelar Sidang Paripurna dalam rangka buka sidang di masa persidangan baru catur wulan III setelah terhitung sejak tanggal 19 s/d 23 Agustus 2017 seluruh anggota DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota melaksanakan kegiatan reses turun ke daerah pemilihan (Dapil) mereka masing-masing untuk menampung aspirasi masyarakat demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lima Puluh Kota khususnya. Hari Kamis tanggal (25/7).

Dalam kesempatan sidang paripurna kali ini Safaruddin Dt Bandaro rajo, SH memimpin langsung buka sidang catur wulan III didampingi kedua wakil Sastri Andiko, SH Dt Putiah dan Deni Asra, S. Si dihadiri langsung oleh Bupati Lima Puluh Kota Ferizal Ridwan, S. Sos didampingi Plt. Sekda Ir. M. Yunus yang duduk di belakang pimpinan di jajaran meja forkopimda Kabupaten Lima Puluh Kota. Sidang paripurna yang awalnya dijadwalkan pukul 10.00 wib ini harus diskors 2x hingga akhirnya dilangsungkan pukul 14.00 wib karena data hasil reses seluruh anggota DPRD masih belum selesai direkap oleh sekretariat yang dalam sidang ini hasilnya akan dibacakan oleh Plt Sekwan M. Dharmawijaya, SH dihadapan peserta sidang.

Setelah selesai buka sidang catur wulan III pimpinan memutuskan untuk menutup sidang dan dilanjutkan dengan kegiatan hearing atau dengar pendapat dengan Bupati Ferizal Ridwan dan mengundang seluruh Kepala OPD Kabupaten Lima Puluh Kota secara terbuka untuk umum, sempat alot diawal hearing karena ada beberapa anggota DPRD yang setuju dan tidak setuju jika sidang dilaksanakan dengan sifat terbuka. Pimpinan menentukan sikap setelah berdiskusi dengan bupati dan diputuskan untuk menggelar rapat dengan sifat terbuka untuk umum dalam rangka dengar pendapat dua arah dengan bupati terkait masalah yang sedang viral dan sudah menjadi konsumsi publik Lima Puluh Kota antara bupati dengan wakil bupati.

"Kita gelar rapat ini dengan sifat terbuka supaya publik tahu apa yang sebenarnya sedang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota dan supaya masyarakat tidak mendengar sepotong-sepotong informasi yang pada akhirnya akan menimbulkan salah tafsir." Ujar buya sapaan akrab Ferizal Ridwan "Kita berharap dengan adanya hearing atau dengar pendapat dengan bupati yang ferizal ridwan dapat menghasilkan solusi yang terbaik bagi masalah masalah yang timbul di Lima Puluh Kota belakangan ini." Jelas Safaruddin disela sela sidang peripurna. (Humas)

Berita terkait
share Bagikan berita
facebook Facebook
whatsapp Whatsapp
twitter Twitter
`

Feedback